Buku Islam Liberal 101

Buku Islam Liberal 101 Akmal Sjafril

Buku Islam Liberal 101 lahir berkat keprihatinan kawan-kawan yang ‘menggugat’ penulis karena semangat mereka yang luar biasa dalam menghadapi hegemoni pemikiran Islam liberal, kurang mendapatkan sokongan dari para spesialis ghazwul fikriy yang -menurut mereka- masih kurang aktif berwacana di dunia maya. Akibatnya, meski sebenarnya minoritas, suara Islam liberal seolah mampu melibas umat yang mayoritas. Banyak yang ingin menimba ilmu, namun kesibukan sebagai pegawai kantoran telah membelenggu sebagian besar diantara mereka untuk menghadiri kajian – kajian yang diagendakan. Oleh karena itu, penulis menyusun buku ini dengan semangat untuk melibatkan sebanyak mungkin muslim dalam perang pemikiran yang tengah berkecamuk ini. Penulis yakin, ghirah dan keinginan kuat yang sudah mereka tunjukkan adalah sebuah langkah signifikan yang insyaAllah pasti akan bertemu dengan kemenangan, sejauh niat baik ini ditindaklanjuti sebagai gerakan intelektual.

Buku ini bisa dipandang sebagai ‘pembuka jalan’ bagi para pembacanya untuk memasuki kajian pemikiran Islam dan mengenal realita ghazwul fikriy, diberi judul Islam Liberal 101, karena kode “101” biasanya digunakan untuk mata kuliah dasar atau pengenalan terhadap suatu topic tertentu. Bab pertama didedikasikan untuk menguraikan fenomena ghazwul fikriy dan mengenali karakternya sebagaimana yang telah dijelaskan dalam Alquran dan Alhadist. Pada bab kedua, pembahasan masuk kepada pemikiran-pemikiran barat yang dibawa masuk ke dalam wacana pemikiran Islam, mulai dari sekularisme, pluralism, dan wacana Islam liberal itu sendiri.

Pada bab ketiga dan keempat, buku ini akan langsung memasuki pembahasan yang yang lebih praktis. Bab ketiga membahas mengenai modus operandi yang biasa digunakan oleh kalangan liberalis yang kemudian bisa dirunut hingga ke dasar pemikirannya. Setelah itu, bab keempat akan membahas komentar-komentar yang kerap kali dilontarkan oleh para pengususng wacana Islam liberal, sebagai bekal bagi para pembaca untuk menghadapi retorika-retorika mereka yang biasanya selalu berulang.

Bab kelima secara khusus akan berkitmad di seputar surat Almunaafiquun. Dalam bab ini, pembaca diajak untuk melihat bagaimana Alquran membimbing kita untuk menghadapi orang-orang munafik, juga melihat bagaimana kemunafikan-kemunafikan kontemporer yang sering kita jumpai sekarang sebenarnya telah sejak lama diberitakan di dalam Alquran.

“Buku Islam Liberal 101 karya saudara Akmal Sjafril, ST. M.Pd.I. adalah buku yang patut dibaca oleh para cendekiawan, para pemikir, bahkan juga para mahasiswa muslim yang ingin mendalami betapa lemahnya argumentasi-argumentasi yang dikemukakan kaum Islam liberal. Pemikiran-pemikiran mereka sesungguhnya sangat tidak logis dan juga sangat lemah; hanya hawa nafsu untuk mengacaukan pemikiran umat Islam. Sayangnya mereka tidak pede untuk tidak memakai nama Islam. Inilah yang paradoksal dan antagonis dalam sikap mereka. Mudah-mudahan kaum muslimin semakin memiliki pertahanan diri sehingga tidak mudah terpengaruh oleh pikiran-pikiran yang merusak. Selamat membaca!” – Prof. Dr. KH. Didin Hafidhuddin, M.Sc.- Direktur Pasca Sarjana Universitas Ibnu Khaldun, Bogor.

Tweet